Osteoartritis (OA) adalah penyakit sendi degeneratif umum yang menyebabkan nyeri hebat, gangguan mobilitas, dan bahkan kecacatan. Semakin banyak bukti yang menunjukkan bahwa memperbaiki disbiosis mikrobiota usus dan meningkatkan kandungan asam lemak rantai pendek (SCFA) dapat lebih meringankan gejala klinis dan menunda perkembangan penyakit ini.
Mikroelektroda saraf adalah perangkat implan yang penting untuk pertukaran informasi antara sistem biologis internal dan perangkat eksternal. Namun, keandalan dan fungsionalitas jangka panjangnya bergantung pada berbagai faktor seperti biokompatibilitas, stabilitas mekanis, stabilitas elektrokimia, dan lain-lain. Untuk meningkatkan kinerja elektroda saraf, tim peneliti telah mengeksplorasi pendekatan baru yang melibatkan modifikasi antarmuka elektroda dengan nanopartikel emas yang dimodifikasi polimer konduktif. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana mereka dapat mencapai hal ini dan potensi dampaknya terhadap pengembangan elektroda saraf generasi berikutnya.
Harga emas telah mencapai level tertinggi 720 RMB per gram, karena harga emas internasional terus meningkat. Lonjakan harga emas ini menyebabkan meningkatnya permintaan terhadap produk emas berkualitas tinggi, seperti bubuk emas berskala nano. SAT NANO, penyedia produk material nano terkemuka, menawarkan solusi sempurna dengan bubuk emas berskala nano, berukuran 20-30 nanometer dan memiliki kemurnian 99,99%.
Bubuk mikro silika bulat memiliki sifat yang sangat baik seperti transparansi tinggi, dielektrik tinggi, ketahanan kelembaban tinggi, jumlah pengisian tinggi, ekspansi rendah, tegangan rendah, dan koefisien gesekan rendah. Ini banyak digunakan di berbagai bidang seperti bahan cetakan epoksi, katalis, panel berlapis tembaga, perekat, dan ruang angkasa.
Material keramik canggih, sebagai komponen penting material baru, tidak hanya banyak digunakan di bidang teknologi tinggi seperti komunikasi, elektronik, penerbangan, dirgantara, dan militer, tetapi juga telah berkembang pesat di industri semikonduktor dan energi baru dalam beberapa tahun terakhir. , menjadi bidang aplikasi paling menjanjikan untuk material keramik canggih generasi berikutnya.
Teknologi siluman telah berkembang pesat sejak diperkenalkan pada Perang Dunia II. Penggunaan bahan penyerap radar dan teknik pengurangan tanda elektromagnetik telah membantu membuat pesawat, kapal, dan kendaraan menjadi kurang terdeteksi oleh musuh. Namun, keunggulan teknologi siluman adalah tembus pandang – kemampuan untuk membuat suatu objek benar-benar tidak terlihat oleh mata telanjang. Dalam postingan blog ini, kita akan mengkaji potensi material nano untuk merevolusi bidang teknologi siluman dengan menciptakan jubah tak kasat mata.